Ciamis, Kondusif – Angin kencang yang menerjang Desa Nasol, Kecamatan Cikoneng, menyebabkan sejumlah rumah warga mengalami kerusakan.
Tanpa bantuan pemerintah, warga harus berjuang sendiri mengevakuasi puing-puing dan membersihkan jalan yang sempat tertutup material bangunan.
Bencana Tanpa Respons Cepat
Hujan deras disertai angin kencang membuat atap baja ringan rumah Kasanudin di Dusun Desa RT 13/04 hampir ambruk.
Situasi ini mengancam keselamatan warga sekitar, terutama karena puing-puing berjatuhan ke jalan raya.
“Kejadiannya begitu cepat, tiba-tiba angin datang dan atap rumah hampir roboh. Warga langsung berinisiatif membantu sebelum kondisinya semakin memburuk,” ungkap Hazna, warga setempat yang ikut dalam proses evakuasi. Kamis, (06/02/2025).
Namun, hingga saat ini belum ada respons dari pihak berwenang terkait bantuan perbaikan rumah maupun penanganan dampak bencana ini.
Lalu Lintas Lumpuh, Warga Harus Bertindak Cepat
Tak hanya merusak rumah, kejadian ini juga membuat arus lalu lintas tersendat.
Atap rumah yang nyaris ambruk serta pohon tumbang menghalangi jalan, memaksa pengendara untuk memutar arah.
“Saat kejadian, jalan hampir tertutup. Kami warga yang turun tangan langsung membersihkannya agar kendaraan bisa lewat,” kata Hazna.
Deretan Rumah yang Terdampak
Selain rumah Kasanudin, angin kencang juga merusak rumah beberapa warga lain di Desa Nasol:
- Kasanudin, Desa 13/04
- Ajat Sudrajat, Desa 13/04
- Erah, Desa 13/04
- Jamaludin, Cikuda 27/09
- Sarjo, Babakan 21/07
- Pohon tumbang di jalan Aj. Jaruki, Desa 17/05
- Rukman, Desa 10/03
Sekretaris Desa (Sekdes) Nasol, Abdulatif, menyatakan bahwa kerusakan akibat angin kencang ini cukup signifikan dan pihak desa sedang berupaya untuk mencari solusi bersama warga.
Respon (1)