Sekolah Terjepit Tol, SDN Burangkeng 04 Belum Direlokasi, Orang Tua Cemas Anak Belajar di Tengah Debu dan Beton
SDN Burangkeng 04 di Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi yang “terjepit” proyek pembangunan Jalan Tol Jakarta–Cikampek (Japek) II Selatan, harus direlokasi.
SDN Burangkeng 04 Setu, Kab Bekasi yang terkena Imbas Pembangunan Proyek Ambisius Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) ll Selatan. Jalan Tol Nampak berada di atas Genting Sekolah.
Bekasi, Kondusif – Di tengah hiruk-pikuk pembangunan infrastruktur, ada satu potret miris yang menyayat hati di Kabupaten Bekasi. Sebuah sekolah dasar, SDN Burangkeng 04, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat hingga kini masih berdiri “terjepit” di antara dua tiang beton raksasa proyek Jalan Tol Jakarta–Cikampek (Japek) II Selatan.
SDN Burangkeng 04 Setu, Kab Bekasi yang terkena Imbas Pembangunan Proyek Ambisius Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) ll Selatan.
Bangunan sekolah ini hanya berjarak sekitar lima meter dari tiang penyangga jalan tol yang kini pengerjaannya sudah mencapai tahap setengah jadi. Aktivitas belajar mengajar pun terus berlangsung, meskipun terdampak kebisingan dan bahaya debu proyek yang tak bisa dihindari. Padahal, seharusnya sekolah direlokasi terlebih dahulu sebelum konstruksi jalan tol dimulai.
Proyek Ambisius Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) ll Selatan.
Kondisi ini memicu keresahan mendalam dari para orang tua murid. Indri Astiwi (36), salah satu orang tua siswa kelas 4, menyatakan kekhawatirannya terhadap keselamatan sang anak yang masih harus belajar di sekolah tersebut.
“Setiap saya antar atau jemput sekolah, debu di jalanan akibat proyek itu sangat mengganggu. Belum lagi saya cemas dengan keselamatan anak di sekolah lantaran bangunan tol sudah setengah jadi dan seperti menginjak bangunan sekolah,” ungkap Indri kepada Kondusif.com, Rabu (23/7).
Indri pun menyesalkan sikap kontraktor dan pihak terkait yang dinilai mengabaikan keamanan para siswa.
“Kalau mau bangun jalan tol, buatkan sekolah pengganti dulu. Jangan maksa bangun dulu jalannya. Kok nggak punya hati banget,” tegasnya.
Relokasi SDN Burangkeng 04 Tak Kunjung Jelas, Pemerintah Daerah Bingung
Sementara itu, pihak sekolah dan Dinas Pendidikan mengaku telah melakukan berbagai upaya untuk mendorong percepatan relokasi. Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan Kecamatan Setu, Joko Sawarno, menjelaskan bahwa mereka telah memenuhi semua persyaratan yang dibutuhkan untuk pemindahan.