Pasalnya, setiap hari dia menempuh perjalanan sekitar 20 kilometer demi mengantar sang anak berlatih.
“Segudang anak pintar sungguh sangat banyak, namun anak-anak yang memiliki prestasi nonakademik masih sangat terbatas,” kata Agus dalam keterangan resmi, Minggu (10/8/2025).
Pernyataan ini seakan menjadi penegasan bahwa prestasi di luar kelas sama pentingnya dengan nilai rapor.
Meski medali-medali itu kini terpajang di rumahnya di Ciamis.
Namun, secara administratif, kemenangan Rafif tercatat mengharumkan nama Tasikmalaya.
Sebuah ironi kecil yang membuktikan, dalam dunia olahraga, batas wilayah ternyata lebih lentur dibanding batas lintasan kolam renang.