Presiden juga menyoroti makna pangkat dan jabatan dalam struktur TNI-Polri. Menurutnya, tanda kehormatan yang tersematkan di pundak setiap prajurit bukan sekadar simbol, tetapi juga sebuah tanggung jawab besar.
“Ketika saudara menyandang bintang di pundak, itu bukan sekadar penghormatan, tetapi juga perintah untuk menjaga rakyat dengan segenap jiwa dan raga. Dan jika saatnya tiba, pengorbanan itu harus kita berikan tanpa keraguan,” imbuhnya.
Kehadiran Para Pejabat Tinggi
Para petinggi keamanan negara, turut menghadiri Rapim TNI-POLRI 2025 ini, di antaranya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Tonny Harjono, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Dengan arahan dari Presiden, harapannya TNI dan Polri semakin solid dalam menjalankan tugasnya sebagai garda terdepan penjaga kedaulatan negara. Keberadaan mereka bukan hanya sebagai alat negara, tetapi juga sebagai harapan dan pelindung rakyat.
Sumber : (BPMI Setpres)
Respon (1)