Semua ini dinilai sebagai langkah adaptif terhadap dinamika sosial yang makin kompleks.
“Ini bukan sekadar rapat. Ini ruang untuk menyatukan arah, meningkatkan kemampuan, dan membangun sinergi nyata. Kita harus terlihat dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tegas Irwasda.
Ia juga menekankan pentingnya profesionalisme, kedisiplinan, serta keselamatan dalam setiap tugas.
Menurutnya, pelatihan yang berkelanjutan harus menjadi budaya dalam menjaga kualitas pelayanan fungsi Samapta.
Kegiatan ini diikuti seluruh jajaran Samapta dari wilayah hukum Polda Jabar, dan menjadi titik tolak penyegaran fungsi teknis demi mendukung misi Asta Cita pemerintah dalam menciptakan aparat keamanan yang responsif dan humanis.