Mereka yang terpilih diharapkan tidak hanya cerdas dan berbakat, tapi juga memiliki kecintaan terhadap budaya lokal.
“Ajang ini bukan hanya kompetisi, tapi juga sarana untuk menggali potensi dan meningkatkan kepercayaan diri generasi muda,” ucapnya.
“Harapannya, Mojang dan Jajaka terpilih bisa menjadi duta budaya, duta ekonomi kreatif, serta promotor potensi Ciamis di tingkat regional, nasional bahkan internasional,” ujar Andang.
Ia juga mengapresiasi seluruh panitia dan pihak yang terlibat dalam menyukseskan acara ini.
Menurutnya, keberhasilan acara tidak akan terwujud tanpa kerja keras dan komitmen bersama.
Lebih lanjut, Grand Final Mojang Jajaka 2025 bukan hanya perhelatan seremonial tahunan.
Melainkan bagian dari strategi pembangunan daerah berbasis budaya dan ekonomi kreatif.
Dukungan Pemkab Ciamis untuk pariwisata melalui kegiatan seperti ini, menjadi kunci dalam menciptakan SDM unggul dan ikon pemuda yang siap membawa nama Ciamis ke kancah lebih luas.