Turut hadir dalam rombongan Kapolri sejumlah pejabat tinggi Mabes Polri, termasuk Irwasum Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, Asisten SDM Irjen Pol. Anwar, Kadiv Humas Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, dan perwira tinggi lainnya.
Dari unsur pemerintah daerah, hadir Gubernur Kalimantan Barat H. Ria Norsan dan sejumlah pejabat Polda Kalbar.
Komitmen untuk Stabilitas Nasional
Agenda panen raya ini menjadi bukti kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan aparat keamanan dalam mendukung ketahanan pangan.
Terlebih di tengah gejolak global, stabilitas pasokan pangan menjadi isu strategis yang tidak bisa diabaikan.
Kunjungan Kapolri ke Kalbar dinilai tidak hanya sebagai pengawalan teknis, tetapi juga sinyal kuat bahwa aparat penegak hukum siap menjadi bagian dari solusi pembangunan berkelanjutan bukan semata pengawas keamanan.
“Ketahanan pangan adalah bagian dari ketahanan nasional. Polri ingin memastikan bahwa program strategis seperti ini tidak terhambat oleh masalah teknis di lapangan,” tutup Kapolri.
Panen raya jagung di Bengkayang menjadi salah satu langkah penting menjadikan Kalimantan Barat sebagai daerah strategis penghasil komoditas pangan nasional, sejalan dengan visi pemerintah menjadikan Indonesia mandiri secara pangan.