banner 720x220

Menemukan Makna Hikmah dalam Perspektif Islam

Bekasi, Kondusif.com – “Ambil saja hikmahnya!” Kalimat ini sering kita dengar dalam percakapan sehari-hari. Sebuah ungkapan yang terdengar sederhana, namun memiliki kedalaman makna yang luar biasa. Namun, apakah kita benar-benar memahami arti makna hikmah, terutama dalam perspektif Islam yang begitu kaya akan nilai-nilai spiritual?

Hikmah bukan hanya sekadar kata. Dalam Islam, hikmah adalah konsep yang mencerminkan kebijaksanaan, pemahaman, dan kemampuan untuk melihat lebih dari sekadar permukaan.

Ia mengajarkan kita menemukan pelajaran berharga di balik setiap pengalaman hidup, baik suka maupun duka.

Makna Hikmah dalam Islam
Dalam Islam, hikmah berasal dari kata Arab hakama (حكم), yang berarti “menghalangi” atau “mengendalikan.” Akar kata ini memberikan pengertian bahwa hikmah adalah kemampuan untuk mengarahkan kepada kebaikan dan menjauhkan dari keburukan.

Salahuddin Sopu, dalam tulisannya Hikmah itu Anugerah yang Besar, menjelaskan bahwa hikmah mencakup pengetahuan tentang baik dan buruk, serta kemampuan untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Lebih dari sekadar pengetahuan, hikmah adalah keterampilan untuk memanfaatkan ilmu dengan bijaksana.

Dalam pandangan Islam, seseorang yang mendapat anugerah hikmah mampu membuat keputusan yang tepat, bertindak sesuai dengan nilai-nilai kebaikan, serta menghindari perilaku yang merugikan.

Hal ini ditegaskan dalam Al-Qur’an, ketika Allah berfirman:

“Dia (Allah) menganugerahkan hikmah kepada siapa yang Dia kehendaki. Siapa yang dianugerahi hikmah, sungguh dia telah dianugerahi kebaikan yang banyak. Tidak ada yang dapat mengambil pelajaran (darinya), kecuali ululalbab.”
(Al-Baqarah [2]: 269)

banner 720x220

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *