Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho menyampaikan, pengawalan kendaraan buruh akan dilakukan sejak titik keberangkatan menuju lokasi aksi.
Rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan protokol dan tol Jakarta pun disiapkan untuk mengurai kemacetan.
Kabaintelkam Polri Komjen Syahardiantono menegaskan pentingnya deteksi dini terhadap potensi penyusupan provokator yang dapat mengganggu jalannya acara.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Sustyo Purnomo Condro mengingatkan tentang potensi ancaman dari kelompok anarko.
“Langkah antisipasi terus dimatangkan. Deteksi dini dan pengawasan akan dilakukan ketat untuk mencegah kericuhan,” ujar Sustyo.
Pendekatan Humanis, Opsi Gas Air Mata Hanya Jika Mendesak
Astamaops Polri Irjen Akhmad Wiyagus menambahkan, pendekatan persuasif akan menjadi prioritas utama dalam pengamanan.
Tim kesehatan (dokkes) juga akan disiagakan di titik-titik strategis untuk melayani peserta aksi yang membutuhkan bantuan medis.
“Penggunaan gas air mata adalah opsi terakhir, hanya jika situasi benar-benar mendesak,” katanya.
Dengan berbagai langkah pengamanan ini, Polda Metro Jaya optimistis May Day Fiesta 2025 dapat berlangsung sukses, aman.