“Peringatan ini menjadi momen introspeksi agar setiap personel Polri mampu meneladani sifat Rasulullah. Dengan menanamkan nilai kejujuran, integritas, dan kepedulian, kita bisa menjadi insan Bhayangkara yang profesional dan semakin dicintai masyarakat,” ujar AKBP Yugi.
Kapolres menambahkan, penguatan aspek rohani dan mental menjadi bagian penting dari tugas kepolisian.
Menurutnya, penegakan hukum harus berjalan seimbang dengan pembinaan spiritual agar setiap anggota mampu menjalankan tanggung jawab secara humanis dan penuh dedikasi.
Kehadiran Bhayangkari dalam kegiatan tersebut menambah suasana kebersamaan dan kekhidmatan acara.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di lingkungan Polres Garut diharapkan dapat menjadi pijakan moral bagi seluruh jajaran dalam menjalankan amanah menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
