Jakarta,kondusif.com – Kemiskinan Pulau Jawa masih menjadi sorotan nasional. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) per Maret 2025, jumlah penduduk miskin di Pulau Jawa mencapai 12,56 juta jiwa.
Angka ini setara dengan 52,66 persen dari total penduduk miskin Indonesia yang mencapai 23,85 juta orang.
Deputi Bidang Statistik Sosial BPS, Ateng Hartono, menjelaskan bahwa meskipun secara nasional terjadi penurunan angka kemiskinan, Pulau Jawa tetap menyumbang proporsi tertinggi.
“Kalimantan menjadi wilayah dengan jumlah penduduk miskin paling sedikit, hanya 0,89 juta jiwa. Sementara di Jawa angkanya jauh lebih besar, lebih dari separuh total nasional,” ujar Ateng dalam konferensi pers, Jumat (25/07/2025) di Jakarta.
Urbanisasi dan Kepadatan Jadi Tantangan
Besarnya jumlah penduduk dan laju urbanisasi yang tinggi di Jawa menjadi tantangan tersendiri dalam penanganan kemiskinan.
Wilayah ini tidak hanya padat, tetapi juga kompleks dalam hal ketimpangan sosial dan ekonomi antar daerah.
Mensesneg Prasetyo Hadi menyebut bahwa strategi pengentasan kemiskinan harus dilakukan lebih terarah dan menyentuh akar persoalan.