Ciamis,kondusif.com,– Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Ciamis, Dr. Erwan Darmawan, angkat bicara terkait dugaan keracunan makanan yang dialami sejumlah siswa SD di Kawali. Ia menyampaikan hal itu usai meninjau langsung penanganan korban di Puskesmas Kawali, Jumat (3/10/2025).
Menurut Erwan, pihaknya mendapat kabar adanya dugaan keracunan yang menimpa siswa SDN 1 Sindangsari dan SDN 5 Karangpawitan.
Total ada 15 anak yang harus mendapat penanganan medis, terdiri dari 14 siswa SDN 1 Sindangsari dan 1 siswa SDN 5 Karangpawitan.
“Alhamdulillah anak-anak sudah ditangani, mudah-mudahan cepat pulih dan bisa kembali beraktivitas seperti biasa, mengikuti proses belajar mengajar dengan lancar,” ujarnya.
Erwan menegaskan pentingnya kewaspadaan guru dan pihak sekolah terhadap makanan yang disajikan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Ia meminta agar setiap satuan pendidikan tidak segan melakukan koordinasi dengan SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) apabila menemukan makanan yang dinilai mencurigakan.
“Kalau ada makanan yang sudah berbau, berlendir, atau warnanya berubah, sebaiknya jangan diberikan kepada siswa. Segera laporkan ke pihak dapur atau SPPG,” katanya.