Salah satu lokasi terbaik untuk menikmati udara segar ini adalah Titik Oksigen, yang terletak di Desa Bancamara. Tempat ini memiliki area santai dengan gazebo-gazebo kecil, tempat wisatawan bisa duduk dan menghirup udara bersih tanpa polusi. Untuk masuk ke sini, pengunjung hanya diminta mengisi buku tamu dan memberikan sumbangan sukarela untuk kas desa.
Eksplorasi Alam Gili Iyang
Gili Iyang tak hanya soal udara bersih. Pulau ini juga menyimpan pesona alam yang luar biasa. Salah satunya adalah Batu Cangga, sebuah formasi batuan karang yang berdiri tegak di tepi tebing menghadap Laut Jawa. Untuk mencapai tempat ini, pengunjung harus menuruni tangga bambu yang cukup curam, tetapi pemandangan laut biru dari atas batu ini benar-benar sepadan dengan perjuangan.
Selain Batu Cangga, ada juga Gua Mahakarya atau Gua Celeng, yang menjadi daya tarik lain di pulau ini. Gua ini dulunya menjadi tempat persembunyian babi hutan, tetapi kini telah dibuka sebagai objek wisata. Untuk masuk ke dalam, pengunjung harus merunduk melewati lorong sempit sepanjang lima meter. Namun, di dalamnya tersaji pemandangan luar biasa: stalaktit yang masih meneteskan air, bebatuan bercahaya yang dikenal sebagai batu bintang, serta lubang alami di langit-langit gua yang membuat suasana semakin eksotis.
Kesimpulan
Gili Iyang bukan sekadar destinasi wisata biasa. Pulau ini adalah tempat bagi mereka yang ingin menikmati udara terbaik, mengagumi keindahan alam, sekaligus merasakan ketenangan jauh dari hiruk-pikuk kota. Tak heran jika pulau ini dinobatkan sebagai salah satu daerah dengan kualitas udara terbaik di dunia, setara dengan Laut Mati di Yordania.
Bagi yang mencari liburan sehat dan menenangkan, Gili Iyang adalah destinasi yang layak dikunjungi. Di sini, Anda tidak hanya bisa menikmati udara segar, tetapi juga menyaksikan mahakarya alam yang masih terjaga keasriannya.