“Hello Indonesian people (especially the people of West Java), could your personal data be in my possession? Where is the cyber defense? Is it asleep on a pile of money?”
Terjemahannya
“Halo rakyat Indonesia (terutama masyarakat Jawa Barat), mungkinkah data pribadi kalian ada di tangan saya? Di mana pertahanan siber kalian? Apakah sedang tertidur di atas tumpukan uang?”
Tak berhenti di situ, akun tersebut juga menyertakan tangkapan layar dari forum di dark web.
Dalam forum itu terlihat tawaran bertuliskan “4.6 million data of West Java Indonesian citizens [DATABASE]”.
Lengkap dengan logo resmi Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah dari Setda Provinsi Jawa Barat.
Informasi yang diduga bocor itu meliputi nama lengkap, alamat, NIK, alamat email, dan pekerjaan.
Jika informasi ini benar adanya, maka potensi penyalahgunaan data sangat besar dan berisiko terhadap keamanan warga.
Pemerintah Provinsi menegaskan bahwa penyelidikan terus berlangsung dan masyarakat diimbau untuk waspada.
Serta tidak sembarangan memberikan data pribadi mereka ke situs atau lyanan yang tidak resmi.