Kondisi tersebut membuatnya prihatin, mengingat MBG seharusnya dirancang untuk mendukung tumbuh kembang siswa, bukan justru membahayakan.
Bupati menambahkan, saat ini operasional SPPG Ciamis Lumbung Awiluar telah dihentikan sementara hingga batas waktu yang belum ditentukan, sambil menunggu hasil pemeriksaan dari instansi berwenang.
Herdiat berharap para pengelola dapur MBG di seluruh wilayah, tidak hanya di Ciamis, lebih serius menjaga standar kualitas makanan.
Ia mengungatkan bahwa keberlangsungan program MBG sangat bergantung pada komitmen semua pihak untuk menjaga keamanan pangan.
Hingga berita ini diturunkan, sebagian korban dilaporkan mulai menunjukkan kondisi yang membaik.
Meski beberapa masih harus menjalani perawatan intensif di Puskesmas Kawali.
Sementara itu, investigasi penyebab dugaan keracunan MBG terus dilakukan oleh pihak terkait, sambil menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.