Usulan berasal dari SLB, LKS, organisasi disabilitas seperti PPDI, serta perangkat desa dan kecamatan.
“Ini adalah buah dari kolaborasi semua pihak. Kami sering mengusulkan dan terus difasilitasi oleh Kementerian Sosial. Alhamdulillah, Ciamis selalu mendapat prioritas,” ujarnya.
Tino juga menegaskan bahwa Sentra Phalamartha yang berbasis di Sukabumi selama ini menjadi mitra penting.
Khususnya, dalam mendukung kebutuhan penyandang disabilitas di Tatar Galuh.
Ia berharap bantuan-bantuan berikutnya akan terus berdatangan agar semakin banyak warga disabilitas yang terbantu.
Dengan penyaluran yang konsisten dan bertahap, Pemerintah Kabupaten Ciamis berharap tidak hanya menciptakan akses bantuan semata.
Tetapi juga menumbuhkan semangat keberdayaan dan kemandirian di kalangan penyandang disabilitas.