banner 720x220

Cekcok Trump dan Zelensky: Ketegangan yang Mengguncang Dunia

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Gedung Putih berubah menjadi panggung adu mulut yang mengejutkan dunia.

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Gedung Putih berubah menjadi panggung adu mulut yang mengejutkan dunia. Foto: Reuters.

AS, KONDUSIF – Pertemuan antara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Gedung Putih berubah menjadi panggung adu mulut yang mengejutkan dunia. Dalam pertemuan yang berlangsung Jumat (28/2), Zelensky mempertanyakan sikap Trump yang dinilai condong ke Rusia serta meragukan seruan “diplomasi” yang disampaikan Wakil Presiden AS, JD Vance.

Zelensky menyinggung berbagai pelanggaran yang telah dilakukan Moskow di panggung global selama bertahun-tahun. Trump, yang tampak geram, menuduh Zelensky “mempertaruhkan nyawa jutaan orang” dan “memancing Perang Dunia III.” Tak berhenti di situ, ia bahkan menyebut Presiden Ukraina itu “tidak menghormati Amerika Serikat.”

Vance pun ikut menekan Zelensky dengan pernyataan keras, menudingnya sebagai pemimpin yang “tidak tahu berterima kasih.” Cekcok panas ini sontak menjadi sorotan dunia, memicu reaksi dari berbagai pemimpin global.

Dukungan Dunia untuk Zelensky

Di Eropa, solidaritas terhadap Zelensky datang bak gelombang besar. Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Ketua Dewan Eropa Antonio Costa menegaskan bahwa Ukraina “tidak pernah sendirian.”

“Jadilah kuat, berani, jangan takut. Kami akan terus bekerja sama demi perdamaian yang adil dan abadi,” ujar mereka dalam pernyataan bersama.

Presiden Prancis Emmanuel Macron juga tak tinggal diam. Ia dengan tegas menyebut Rusia sebagai “agresor” dan menegaskan bahwa Paris akan terus membantu Kyiv.

“Ada agresor, yaitu Rusia. Ada korban, yaitu Ukraina. Kita tidak salah ketika membantu Ukraina dan menjatuhkan sanksi pada Rusia sejak tiga tahun lalu,” ujar Macron. Bahkan, ia membalikkan tuduhan Trump dengan mengatakan, “Jika ada yang bermain-main dengan Perang Dunia III, itu adalah Vladimir Putin.”

banner 720x220

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *